Posts

Showing posts from December, 2017

Sinopsis Film 5cm.

Film ini secara garis besar bercerita mengenai persahabatan dan nasionalisme. Banyak di antara kita yang beranggapan nasionalisme adalah perkara yang pelik. Melalui  5 Cm,  kita diajak “bermain-main” dengan rasa cinta pada negeri ini secara sederhana melalui kelima sahabat yang menjadi tokoh utama novel besutan penulis muda, Donny Dirghantoro. Novel ini dibuka dengan perkenalan masing-masing tokoh yaitu Arial (deni sumargo), Zafran(herjunot ali), Genta(fedi nuril), Riani(raline shah) dan Ian(saykoji). Dengan cerdas, sang penulis merekatkan karakter kuat pada masing-masing tokoh. Hal ini yang membuat 5 Cm unggul dari novel lain. Jika secara umum pada permulaan novel kita dibiarkan menebak seperti apa karakter para tokoh, maka di dalam 5 cm, kita tidak dibiarkan menebak sebab karakter tokoh sudah terbaca kuat di halaman awal.  Kelima tokoh utama ini telah berada dalam lingkar persahabatan selama kurang lebih 7 tahun. Hingga suatu saat mereka diliputi kebosanan. Kehidupan ...

Penjelasan dan Tata Cara Pernikahan Budaya Mandar, Sulawesi Barat

         Assalamualaikum wr wb disini saya akan menjelaskan pernikahan budaya Sulawesi Barat tepatnya di Mandar. Alasan saya memilih adat Mandar karena orang tua saya yaitu ayah saya yang memang orang asli sulawesi barat... oke kita langsung saja ke pembahasan..         Definisi perkawinan tradisional mandar adalah ikatan hidup bersama antara laki-laki dan wanita sebagai hasil kesepakatan rumpun keluarga kedua belah puhak dengan dasar mau sama mau atau cocok ditinjau dari segi martabat dan keturunan.             Definisi di atas disusun dalam imajinasi zaman lampau di mandar dimana pemilihan jodoh bagi setiap anak, gadis atau janda, jejaka maupun duda masih ditentukan secara mutlak oleh orang tua dan rumpun keluarga. Proses terjadinya perkawinan normal menurut tradisional madnar dari awal sampai akhir (sampai lahirnya seorang anak) dari hasil suatu perkawinan adalah se...

Opini Tentang LGBT Dari Sisi Budaya dan Agama

Sejarah Keberadaan LGBT Dalam sejarahnya di masa lalu, keberadaan kaum LGBT di Barat (Eropa) bukan hanya dilarang oleh masyarakat dan institusi agama, tetapi juga dilarang secara hukum dan di kriminalkan oleh negara. Dengan dasar pembenaran atau interpretasi dari teks Injil atau ajaran kristiani (kisah Sodom dan Gomora), kaum lesbian dianggap sebagai kaum yang berdosa dan dikutuk oleh Tuhan sehingga harus dimusnahkan. Pada tahun 1960-an kaum LGBT (hampir seluruh Eropa) secara tegas menuntut kesamaan hak dengan warga negara lainnya tanpa membedakan orientasi seksualnya. Di Amsterdam, pada tanggal 4 Mei 1970 Aksi Kelompok gay Muda Amsterdam (Amsterdamse Jongeren Aktiegroep Homoseksualiteit) melakukan aksi peringatan nasional untuk para korban meninggal akibat kekerasan yang dialami korban homoseksual. Peringatan ini dilakukan di Bundaran Dam namun polisi membubarkan aksi ini dan menangkap beberapa aktivis dengan tuduhan telah mengganggu ketertiban umum. Pada bulan Mei 1979, dicetu...